Wolves telah setujui kesepakatan bagi Vitor Pereira untuk menjadi pelatih kepala baru mereka setelah pemecatan Gary O’Neil.
Vitor Pereira, yang berumut 56, setuju untuk menandatangani kontrak setelah 10 bulan di Liga Pro Saudi dengan Al Shabab; pelatih asal Portugal itu akan menggantikan Gary O’Neil, yang dipecat setelah Wolves kalah 2-1 dari Ipswich, penggemar Everton telah memprotes Pereira setelah dikaitkan dengan pekerjaan di Goodison Park pada tahun 2022.
Dibawah ini FOOTBALL ASTRO akan memberikan informasi menarik yang pastinya harus Anda ketahui. Mari simak sekarang!
Siapa Vitor Pereira?
Vitor Pereira adalah sosok yang sudah tidak asing lagi dalam dunia manajerial sepakbola. Sebelum bergabung dengan Wolves, ia menghabiskan waktu selama 10 bulan melatih Al Shabab di Liga Pro Saudi. Selama karirnya, Pereira telah berpengalaman di berbagai klub besar di Eropa dan Asia, termasuk Porto, Olympiacos, dan Shanghai SIPG. Ia dikenal sebagai pelatih yang sukses, terutama saat mengarsiteki Porto, di mana ia berhasil meraih gelar juara dalam dua musim berturut-turut.
Pereira merupakan pelatih yang berambisi dan penuh semangat, yang terbukti dari kesuksesannya meraih gelar liga di tiga negara berbeda. Namun, dengan tanggung jawab baru di Wolves, ada tantangan besar yang menanti. Ini adalah tugas pertamanya di salah satu liga top Eropa, dan ia perlu segera menunjukkan kemampuannya.
Pemecatan O’Neil dan Tantangan yang Dihadapi Wolves
Wolves memecat Gary O’Neil setelah serangkaian hasil buruk, termasuk kekalahan menyakitkan dari Ipswich. Pertandingan itu juga diwarnai dengan insiden yang tidak menguntungkan, di mana Rayan Ait-Nouri harus keluar lapangan dan Matheus Cunha menghadapi dakwaan oleh FA.
Hasil buruk tersebut membuat Wolves terperosok ke posisi 19 klasemen, berselisih lima poin dari tim di posisi aman, Leicester, yang akan mereka hadapi dalam waktu dekat.
Keputusan untuk memecat O’Neil sepertinya tak terhindarkan mengingat performa tim yang terus melorot. Dengan pencarian pelatih baru yang mendesak, Wolves sangat berharap Vitor Pereira dapat membawa angin segar dan merubah arah permainan tim.
Kompensasi kepada Al Shabab dan Harapan untuk Masa Depan
Wolves telah bernegosiasi terkait kompensasi dengan klub sebelumnya Pereira, Al Shabab. Kabarnya, Wolves harus membayar sedikit lebih dari £800.000 untuk mendatangkan pelatih ini ke Molineux. Kesepakatan juga telah dicapai terkait tim eksekutif sekitar Pereira, dan dia diharapkan untuk menandatangani kontrak selama satu setengah tahun segera setelah tiba di Inggris.
Pereira diharapkan tiba di Inggris pada hari Selasa, dan pengumuman resmi mengenai penunjukannya dijadwalkan akan dilakukan dalam 24 jam ke depan. Dengan kedatangan Pereira, Wolves berharap bisa segera memperbaiki kondisi tim dan memperbaiki performanya di lapangan.
Baca Juga: Atletico Madrid Menang 1-0 atas Getafe, Alvarez Dkk Gusur Real Madrid
Rekam Jejak Vitor Pereira di Dunia Sepakbola
Penunjukan Pereira oleh Wolves membuat jumlah pekerjaan yang telah diambil alih pelatih asal Portugal itu sejak meninggalkan Porto pada tahun 2013 menjadi dua digit. Satu dekade lalu, Pereira sempat dianggap sebagai salah satu calon pelatih paling cemerlang di Eropa.
Prestasinya di Porto patut diulang. Ia memenangkan gelar juara di dua musimnya, mewarisi tim yang tak terkalahkan dalam menjadi juara di bawah asuhan Andre Villas-Boas. Musim terakhir Pereira sangat mengesankan karena Porto kembali tak terkalahkan.
Ia merupakan pemenang gelar bersama Olympiakos di Yunani dan memenangi Liga Super Cina selama waktunya di Shanghai, tetapi ada juga tugas yang kacau saat menangani Fenerbahce dan upaya yang gagal untuk mempertahankan status 1860 Munich di divisi kedua Jerman.
Setelah menghabiskan lebih dari satu tahun di Brasil, bekerja di dua klub besar yakni Corinthians dan Flamengo, Pereira punya silsilah tetapi ada juga risiko terkait kredensialnya mengingat ini merupakan pekerjaan pertamanya di salah satu dari lima liga utama Eropa.
Ada beberapa hal yang menguntungkannya. Wolves memiliki sejarah pelatih asal Portugal yang dipromosikan ke Liga Primer di bawah Nuno Espirito Santo dan mencapai posisi paruh atas di kompetisi tersebut di bawah Nuno dan penggantinya Bruno Lage.
Komposisi skuad Wolves masih mencerminkan pengaruh itu. Sebanyak delapan pemain skuad untuk pertandingan terakhir Gary O’Neil melawan Ipswich berbicara bahasa Portugis sebagai bahasa pertama dan itu tidak termasuk gelandang internasional Brasil yang terkena sanksi Joao Gomes.
Beberapa di antaranya adalah tokoh kunci dalam tim, yang akan dibutuhkan Pereira jika ia ingin membalikkan keadaan Wolves. Nelson Semedo sekarang menjadi kapten tim. Matheus Cunha adalah pemain bintang yang tidak diragukan lagi. Meningkatkan performa Andre bisa jadi sangat penting.
Masalah bagi Pereira adalah ia harus bertindak cepat. Kekalahan di Leicester pada pertandingan berikutnya akan membuat Wolves tertinggal tujuh poin dari tim yang harus mereka kejar jika ingin tetap bertahan.
Apa yang Diharapkan dari Pereira di Wolves?
Vitor Pereira dikenal sebagai pelatih yang cerdas dan dinamis, serta memiliki catatan bagus dalam strategi permainan. Dengan pengalaman melatih banyak klub besar, ia diharapkan dapat mengubah arah negatif Wolves dan menghadapi sisa musim dengan percaya diri dan semangat baru.
Di dalam skuad Wolves saat ini, terdapat sejumlah pemain yang berbicara bahasa Portugis, yang bisa menjadi keuntungan tersendiri bagi Pereira. Membangun hubungan yang baik dengan para pemain dan memotivasi mereka adalah kunci bagi Pereira untuk membawa Wolves kembali ke jalur kemenangan.
Awal yang baik sangat penting, karena kekalahan di Leicester dapat membuat Wolves semakin terpuruk. Para pemain perlu merespons dengan sikap positif dan menunjukkan bahwa mereka masih mampu bersaing di Liga Premier. Mengimplementasikan disiplin dan membangun harapan akan menjadi tantangan utama bagi Pereira di awal masa jabatannya.
Enam Pertandingan Wolves Berikutnya di Liga Primer
Setelah resmi ditunjuk, Pereira akan segera menghadapi serangkaian pertandingan sulit di Liga Primer. Enam pertandingan berikutnya untuk Wolves mencakup lawan-lawan tangguh, di antaranya Leicester, Manchester United, Tottenham, Nottingham Forest, Newcastle, dan Chelsea.
- Leicester (tandang) – 22 Desember, pukul 14.00
- Man Utd (k) – 26 Desember, 17.30
- Tottenham (tandang) – 29 Desember, pukul 15.00
- Nottingham Forest (k) – 6 Januari, 8 malam – Langsung di Sky Sports
- Newcastle (tandang) – 15 Januari, 19.30
- Chelsea (a) – 20 Januari, pukul 20.00
Setiap pertandingan akan menjadi kesempatan bagi Pereira untuk menunjukkan kemampuannya dan mengembalikan kepercayaan diri tim.
Kesimpulan
Penunjukan Vitor Pereira sebagai pelatih kepala Wolves membawa harapan baru bagi tim yang tengah berjuang. Dengan pengalaman luas dan rekam jejak yang mengesankan, ia diharapkan bisa memimpin Wolves meraih sukses di Liga Primer.
Tentu saja, perjalanannya tidak akan mudah, namun dengan dukungan para pemain dan penggemar, serta strategi yang tepat, Pereira bisa menjadi kunci untuk mengubah nasib Wolves di sisa musim ini. Tak hanya berharap pada hasil, penggemar akan menantikan bagaimana Pereira membawa tim menuju perbaikan performa dan prestasi yang lebih baik.
Buat kalian, jangan sampai ketinggalan mengenai informasi menarik dan terupdate seputar berita Sepak Bola.