Emil Audero, kiper Timnas Indonesia yang musim ini bermain di Serie B Italia bersama Palermo FC, resmi mengakhiri masa peminjamannya di klub tersebut dan kembali ke klub asalnya, Como 1907.
Keputusan ini muncul setelah Palermo gagal promosi ke Serie A pada akhir musim 2024/2025. Menandai babak baru dalam perjalanan karier sang penjaga gawang berdarah Indonesia itu. Ikuti terus informasi menarik seputar dunia olahraga sepak bola Indonesia di kancah internasional, yang pastinya telah dirangkum sebagai berikut ini FOOTBALL ASTRO.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Perjalanan Audero di Palermo FC
Emil Audero didatangkan Palermo pada tengah musim Serie B 2024/2025 dalam status peminjaman dari Como 1907, klub yang kini berkompetisi di Serie A Italia. Sejak debutnya bersama Palermo, Emil langsung menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang. Ia tampil dalam 14 pertandingan dan sukses mencatatkan tiga kali cleansheet. Statistik yang menunjukkan performa solid meskipun baru direkrut di tengah musim kompetisi.
Keberhasilan Emil membawa Palermo bertahan di posisi ke-8 klasemen sementara juga mendapat apresiasi. Walaupun pada akhirnya tim tersebut gagal naik ke Serie A setelah kalah pada babak playoff dari Juve Stabia dengan skor tipis 0-1. Dalam laga penuh tekanan tersebut, gol tunggal Andrea Adorante pada menit ke-67 menjadi penentu kegagalan Palermo melaju ke babak semifinal playoff promosi Serie A.
Beralih dari Palermo yang kini berada di Serie B, Emil Audero memiliki tantangan besar untuk membuktikan diri di Como, yang sedang berkompetisi di Serie A. Bukan hanya soal mendapatkan posisi utama di klub. Tetapi juga menjaga performanya agar dapat menjadi pilihan utama Timnas Indonesia dalam turnamen-turnamen internasional yang sekarang berada di bawah sorotan dunia.
Perpisahan Emil Audero dengan Palermo dan Respon Penggemar
Melalui akun Instagram-nya, Emil Audero menyampaikan salam perpisahan yang penuh rasa terima kasih kepada Palermo FC dan para pendukungnya. Emil menyatakan bahwa meskipun masa kebersamaan di klub itu singkat. Pengalaman yang didapat sangat berharga baik untuk karier profesional maupun pengembangan pribadi. Ia juga mengungkapkan rasa syukurnya karena bertemu dengan banyak orang baik di Palermo. Memudahkan adaptasi dan membuat masa peminjaman terasa menyenangkan.
Emil meninggalkan klub tersebut dengan kesan yang positif dan berharap bisa bertemu lagi di masa depan. Komentar positif dari berbagai pihak juga mengiringi berita kepulangan Emil ke Como. Banyak yang menilai bahwa meskipun gagal promosi, Emil telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi Palermo dan tetap menjadi kiper andalan Timnas Indonesia yang diharapkan dapat bersinar di level klub maupun tim nasional.
Baca Juga: Enzo Maresca Pastikan Chelsea Bakal Datangkan Striker Anyar di Musim Panas 2025!
Implikasinya untuk Timnas Indonesia
Kepulangan Emil ke Como sangat penting bagi Timnas Indonesia, terutama menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebelumnya, Emil belum mendapatkan kesempatan sebagai kiper utama di Timnas Indonesia karena pelatih Patrick Kluivert lebih memilih Maarten Paes. Namun, dengan absennya Maarten Paes karena akumulasi kartu kuning. Emil diproyeksikan menjadi kiper utama Timnas Indonesia saat menghadapi China pada bulan Juni 2025.
Kegagalan Palermo promosi ke Serie A sebenarnya menjadi berkah tersendiri bagi Timnas Indonesia. Emil kini lebih leluasa mengikuti training center dan persiapan tim nasional tanpa harus terkendala jadwal pertandingan klub di babak playoff Serie A yang sempat diprediksi akan berlangsung hingga awal Juni. PSSI pun telah menyiapkan opsi alternatif jika Emil tidak tersedia. Tetapi kondisi terkini menunjukkan bahwa Emil akan menjadi andalan utama penjaga gawang Garuda pada laga-laga penting mendatang.